Sabtu, 05 Mei 2012

Sepi Pembeli, Pedagang Pasar Nongko di Pasar Darurat Khawatir

Media Nusantara, SOLO-Sejumlah pedagang Pasar Nongko yang kini menempati pasar darurat di Jl Hasanudin, menyatakan kekhawatiran mereka atas sepinya pembeli. Sejak mereka berjualan di lokasi baru itu, belum banyak konsumen yang mendatangi pasar darurat.

“Ya tidak seramai seperti saat kami berjualan di Pasar Nongko. Belum banyaknya orang yang mengetahui keberadaan pasar darurat ini, mungkin juga yang membuat pasar darurat ini sepi," imbuh Endang Sriani salah seorang pedagang daging di pasar Nongko. 
Aktivitas para pedagang dari pasar Nongko yang direlokasikan ke pasar darurat tampak sepi Sabtu (5/5/2012).
 Pasar darurat yang sudah disediakan pemerintah jauh- jauh hari ini terdiri dari beberapa kios seperti yang ada di pasar Nongko seperti kios yang menjual kebutuhan pokok seperti beras, gula, minyak sayur- sayuran ,buah- buahan, perlengkapan dapur, juga alat- alat rumah tangga lainnya. ”Berjualan di pasar ini sudah 30 tahunan lebih jadi saya sudah tahu tentang seluk beluk pasar ini dengan upaya pemerintah untuk merenovasi pasar saya sangat setuju pokoknya yang terbaik sajalah, “ungkap Parmin salah satu pedagang sayuran saat ditemui di pasar darurat, Sabtu (5/5).
Masih barunya pasar darurat ini membuat suasana pasar masih sepi pembeli. “Para pedagang lain dan saya berharap pasar ini akan semakin ramai dengan berjalannya waktu. Sehingga akan menaikkan pendapatan para pedagang disini kembali. Dengan tidak mengertinya pembeli tentang keberadaan pasar ini membuat mereka pergi ke pasar lain mungkin ini juga faktor pasar darurat menjadi berkurang pembelinya, “tandas Endang yang sudah 2 tahun berjualan di pasar Nongko. (Ridha Karunia).   

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More